Rabu, 13 April 2016

4 Hobi Ini Bisa Datangkan Anda Pekerjaan

Di tengah sengitnya persaingan dunia kerja, resume Anda tentunya harus unggul sehingga mampu menarik perhatian para perekrut pekerjaan. Menurut data statistik dari Glassdoor, satu lowongan pekerjaan yang dibuka oleh sebuah perusahaan korporat mampu mendatangkan rata-rata 250 pelamar, dengan kemungkinan hanya 4 sampai 5 orang yang akan diundang datang untuk wawancara kerja. Dengan bantuan internet dan sejumlah perkembangan teknologi lain, setiap orang dapat mengubah hobinya menjadi sumber penghasilan. Walaupun hobi itu kadang menghabiskan uang. 


Jangan anggap remeh saat Anda tengah mengisi kolom hobi di CV Anda karena hobi tersebut miliki memiliki pengaruh terhadap kinerja kerja Anda.

Apa saja hobi-hobi tersebut?

  • 1. Panjat Tebing
    4 Hobi Ini Bisa Datangkan Anda Pekerjaan
Hobi yang berhubungan dengan olahraga ekstrem ternyata banyak berbicara mengenai kepribadian Anda -- dan berpengaruh sangat baik bagi para pelamar yang tengah mencari pekerjaan yang membutuhkan orang yang mampu memimpin dan mengambil keputusan. Hobi tersebut menunjukkan bahwa Anda memiliki kemampuan untuk memecahkan masalah, bisa mengambil keputusan di bawah tekanan, dan tegas.

  • 2. Membentuk sebuah Perkumpulan
Jika Anda pernah membentuk sebuah perkumpulan yang memiliki andil peran dan berpengaruh, maka itu menunjukkan bahwa Anda memiliki bakat manajemen dan inisiatif yang baik.

  • 3. Aktif Diskusi Online
Merasa aktif di dunia maya? Jangan sungkan-sungkan untuk memasukkan hobi tersebut di resume Anda karena itu menunjukkan bahwa Anda memiliki bakat kepemimpinan, tingkat organisasi dan networking yag baik, serta kemampuan untuk terus terdepan dalam berbagai tren.

  • 4. Menjadi Voluntir
Pernahkan Anda bekerja secara voluntir dan memiliki hubungan dengan profesi tersebut? Jika iya, maka itu menunjukkan bahwa Anda memiliki kepercayaan diri dan kebaikan. Serta menunjukkan bahwa Anda memiliki network yang baik.

Sumber Artikel : ciputraentrepreneurship

Peluang Bisnis Membuka Toko Buku

Buku adalah jendela dunia yang dapat membuka cakrawala berfikir. Dunia ilmu pengetahuan tidak akan lengkap tanpa buku. Dengan demikian, bisnis buku mem peluang yang bagus Anda tekuni. Jika sedang jalan-jalan ke toko buku, Anda akan melihat bahwa pangsa pasar pembeli buku sebenarnya amat banyak sehingga Anda akan melihat bahwa pangsa pasar pembeli buku sebenarnya amat banyak sehingga Anda dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk membuka toko buku, baik di tempat khusus menjual buku seperti mal l atau kamu membuka sendiri di tempat-tempat yang strategis. Dengan membuat usaha toko buku, di samping Anda dapat menambah pemasukan, kamu juga berjasa mengantarkan ilmu kepada yang membutuhkan. Kedepankan hal-hal yang unik atau khas untuk ditawarkan di toko buku Anda. Pelajari dan amati bagaimana para pesaing menjalankan usaha toko buku mereka. Anda tak perlu khawatir mengenai peluang membuka usaha toko buku karena usaha ini memiliki besar sekali peluang. Mulai dari peluang terbuka lebar yang dilihat dari target pasar yang dimiliki. Perlu Anda ketahui bahwa target pasar pada toko buku sangatlah luas. Target pasar untuk toko buku adalah anak-anak, remaja, orang tua baik tua atau pun muda.

Persiapan
  • Menjalin kerja sama atau mencari ‘jaringan’ ke penerbit-penerbit.
  • Menyediakan buku-buku (lebih dari seribu judul).
  • Menyiapkan modal untuk menggerakkan bisnis.
  • Melakukan survei tempat berjualan (buka toko sendiri atau bergabung dengan para pedagang toko buku yang sudah ada misalnya d pasar dan senagainya).
  • Melakukan upaya promosi pada masyarakat.
Pelaksanaan 
  • Melakukan evaluasi harian/mingguan ataupun bulanan terhadap arus keluar masuk keuangan .
  • Melakukan upaya-upaya marketing buku secara berkesinabungan, misalnya bedah buku, pengajian, dan kegiatan lainnya.
  • Memberikan pelayanan yang memuaskan pada pembeli.
Promosi dan Pemasaran
  • Menjalin kerja sama yang erat dengan penerbit.
  • Menyediakan kartu nama untuk konsumen.
  • Melakukan partispasi dalam acara pesta buku/pameran buku.
  • Menyediakan diskon untuk pembelian dengan jumlah besar.
  • Mengetahui informasi tentang buku-buku best seller.
Hambatan
  • Ketika menjalankan usaha ini ada beberapa hambatan yang akan Anda temui di antaranya sebagai berikut.
  • Persaingan, terutama bagi kamu-kamu yang membuka toko buku di kios yang sederetan dengan toko buku lainnya.
  • Sepinya pengunjung.
  • Masalah pembayaran ke penerbit.
Peluang Bisnis Membuka Toko Buku

Analisis Usaha
Modal awal
Peralatan
Renovasi tempat                 Rp 3.000.000,00
Lemari etalase kaca         Rp 1.000.000,00
Rak-rak kayu + meja display Rp 2.000.000,00
Meja + kursi plastik kasir         Rp 300.000,00
Jumlah                                 Rp 6.300.000,00

Peralatan mengalami menyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 6.300.000,00 – Rp 1.000,00) / 4 = Rp 1.574.750,00 per tahun atau sama sengan Rp 131.229,00 per bulan.

Perlengkapan
Persediaaan buku Rp 3.000.000,00
Papan nama         Rp 100.000,00
Kantong plastik Rp 150.000,00
Jumlah                 Rp 3.250.000,00

Perhitungan laba/(rugi) per bulan
Pendapatan
Penjualan buku Rp 300.000,00 x 30 hari Rp 9.000.000,00

Biaya-biaya
Listrik                                  Rp 200.000,00
Gaji karyawan                          Rp 1.000.000,00
Biaya perlengkapan                  Rp 3.250.000,00
Biaya penyusutan peralatan  Rp 131.229,00
Sewa tempat                          Rp 500.000,00
Lain-lain                                  Rp 100.000,00
Jumlah                                  Rp 5.181.229,00

Laba/ (rugi) bersih  = pendapatan – biaya-biaya
Rp 9.000.000,00 – Rp 5.181.220,00 = Rp 3.818.771,00

Peluang Bisnis Sarung Handphone dan Smartphone

Sekarang ini hamper setiap orang sudah memiliki handphone,  bahkan masyarakat desa pun tidak mau ketinggalan untuk memiliki alat komunikasi elektronik yang satu ini. Kini memnag sudah bukan ha lasing lagi melihat orang menggenggam Hp di mana saja dan kapan saja. Di mal, sekolah, di jalan, di pasar, di mana pun orang terlihat sedang beraktivis dengan Hp, baik sekedar digenggam saja maupun dipakai berkomunikasi aatu juga bermain game.  Hp sepertinya memang sudah menjadi barang primer untuk sebagai besar orang. Nah, seiring berkembangnya kepemilikan Hp, pernak-pernik untuk mempercantik Hp pun turut dilirik, salah satunya adalah sarung Hp. Sarung Hp tak hanya berfungsi sebagai pelindung Hp, tetapi juga turut mempercantik penampilan Hp. Melihat maraknya kepemilikan Hp tersebut, tentu saja salah satu pelengkap atau juga aksesoris Hp yang satu ini mendatangkan peluang untuk dijadikan lahan bisnis. Kalau Anda kebetulan senang berkreasi dan bisa menjahit, Anda dapat berbisnis sarung Hp untuk menambah penghasilan keluarga Anda. Laris manis perkembangan bisnis handphone di Indonesia ternyata tidak hanya memberikan keuntungan besar bagi para produsen maupun distributor produk telepon seluler, namun juga mampu memberikan peluang bisnis baru bagi para pengrajin sarung atau dompet handphone yang keberadaannya semakin hari kian diminati para konsumen. Seiring dengan berkembangnya kepemilikan handphone, pernak-pernik sebagai acesories untuk mempercantik handphone pun mulai dilirik untuk dijadikan bisnis, salah satunya adalah bisnis sarung handphone. 
Peluang Bisnis Sarung Handphone dan Smartphone

Persiapan
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan ketika memulai usaha ini.
  • Memiliki kretivitas tinggi karena membuat sarung Hp memang identic dengan sita rasa seni.
  • Mengikuti trend model sarung Hp yang sedang digemari oleh masyarakat.
  • Mempersiapkan mosal dan SDM untuk mengantisipasi lonjakan pemesanan
  • Memiliki mesin jahit dan akan lebih baik kalau Anda dapat menjahit sendir untuk mengurangi biaya pekerja.
Pelaksanaan
  • Membuka toko ditempat yang strategis.
  • Memantau dan mengevaluasi perkembangannya setiap saat.
  • Mengembangkan dan menciptakan ide-ide kreatif.

Promosi dan Pemasaran
  • Melalakukan survei beberapa tempat usaha sarung Hp sebagai bahan perbandingan.
  • Memperkirakan harga pasaran yang akan dikenakan kepada pelanggan.
  • Melakukan promosi di lingkungan sekitar.
  • Membuat desain sarung Hp yang unik dan menarik agar orang tidak bosan melihatnya.
  • Menentukan harga sesuai kesulitan pembuatan. Anda dapat menjualnya dengan harga mulai dari Rp 5.000,00 – Rp 30.000,00.
  • Mempromosikan dan menjual sarung Hp produksi Anda melalui event, seperti bazar, pameran, dan sebagainya.

Hambatan
  • Ketika menjalankan usaha ini ada beberapa hambatan yang akan Anda temui di antaranya sebagai berikut.
  • Banyak pesaing yang sudah menjalankan bisnis ini.
  • Model sarung ponsel yang tidak siminati konsumen sehingga tidak laku terjual.

Analisis Usaha
Modal awal
Peralatan
Investasi awal Rp 1.500.000,00
Jumlah         Rp 1.500.000,00

Peralatan mengalami menyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (RP 1.5000.000,00 – Rp 1.000,000) / 4 = Rp 374.750,00 per tahun atau sama dengan Rp 31.229,00 per bulan.

Perlengkapan 
Kain                                  Rp 2.000.000,00
Benang                          Rp 100.000,00
Kancing pernak-pernik  Rp 100.000,00
Resleting  dan lain-lain  Rp 100.000,00
Plastik kemasan          Rp 150.000,00
Plastik                          Rp 100.000,00
Jumlah                          Rp 2.650.000,00

Perhitungan laba/(rugi) per bulan
Pendapatan
10 sarung ponsel x 30 hari x Rp 20.000,00 Rp 6.000.000,00

Biaya-biaya
Gaji karyawan 1 orang         Rp 1.000.000,00
Transportasi                         Rp 250.000,00
Biaya perlengkapan                 Rp 2.650.000,00
Biaya penyusutan peralatan Rp 31.220,00
Biaya lain-lain                         Rp 100.000,00
Jumlah biaya                         Rp 4.031.229,00

Laba/ (rugi) bersih  = pendapatan – biaya-biaya
 Rp 6.000.000,00 – Rp 4.031.299,00 = Rp 1.968.771,00


Berminat menjalani usaha berjualan sarung ponsel? Ikuti langkah-langkahnya di bawah ini.Langkah-langkah persiapan:
  • Asah kreativitas dengan kembangkan sensitivitas dalam bidang seni. Ini penting untuk membuat produk Anda berbeda dari pesaing lainnya.
  • Ketahui perkembangan selera pasar Selalu miliki kepekaan terhadap apa yang diinginkan oleh konsumen. Amati apa yang sedang digemari. Dan cari celah yang belum terlayani dengan baik.
  • Miliki modal dan tenaga kerja. Untuk masa awal usaha, bisa saja tidak terlalu dibutuhkan banyak tenaga kerja tetapi saat usaha makin berkembang bisa saja tenaga kerja yang lebih banyak dibutuhkan untuk mengakomodasi pemesanan produk yang lebih banyak.
  • Miliki mesin jahit. Dengan mampu menjahit sendiri, Anda akan memangkas biaya di masa awal merintis usaha.
Langkah-langkah realisasi:
  • Dirikan toko di tempat strategis.
  • Monitor dan evaluasi kembali perkembangannya secara teratur, bisa secara harian atau mingguan.
  • Kembangkan gagasan-gagasan kreatif.

Langkah-langkah promosi dan marketing:
  • Laksanakan sebuah survei lapangan pada beberapa tempat usaha sarung ponsel. Dengan begitu Anda mengetahui perbandingannya.
  • Perhitungkan harga pasar yang sesuai untuk konsumen Anda.
  • Lakukan promosi di sekitar tempat tinggal Anda.
  • Buat desain ponsel yang tiada duanya dan menarik tetapi juga tetap mudah digunakan agar bisa merebut hati konsumen.
  • Tentukan harga sesuai denga tingkat kesulitan dan tingkat harga bahan baku yang digunakan. Umumnya sarung ponsel berkisar antara Rp 5.000 hingga Rp 30.000.

Meraup Untung Peluang Bisnis Jualan Donat

Donat adalah salah satu jenis makanan yang digemari banyak masyarakat Indonesia. Makanan ini bisa kita temui dnegan mudah diberbagai tempat termasuk warung-warung kecil sekalipun. Donat termasuk salah satu makanan yang digemari oleh sebagian besar masyarakat. Selain rasanya yang enak, donat juga memiliki bentuk yang lucu karena terdapat lubang ditengahnya. Cara membuat donat juga tidak terlalu susah dan tidak banyak menyita waktu. Dengan demikian, berjualan donat dapat dijadikan sebagai salah satu yang mudah dan sesuai dijadikan oleh ibu-ibu. Selain itu, usaha ini juga dapat menambah pendapatan keluarga. Bisnis kuliner memang tidak ada matinya, ini terbukti setiap saat pasti ada saja kreasi baru dalam bidang makanan entah itu dari bentuk, rasa, bahan yang di gunakan atau pun dari segi harga. Maka dari itu di perlukan suatu inovatif dan kratifitas tinggi agar kue donat yang akan kita jual memiliki bentuk dan rasa yang unik serta berbeda dengan donat pada umumnya. Dengan kreatif yang anda miliki tidak mustahil untuk memulai sebuah usaha. 
Meraup Untung Peluang Bisnis Jualan Donat

Persiapan 
Ada hal yang dapat Anda lakukan dalam meniti usaha ini
  • Persiapan modal. Memperhitungkan modal yang akan dikeluarkan dalam menjalankan usaha donat.
  • Persiapan SDM untuk membantu dalam menghasilkan uang.
  • Persiapkan dalam menjalankan kerja sama dengan toko penjulan kue.

Pelaksanaan 
  • Menentukan sistem pemasaran. Menjual sendiri atau menjadi distributor.
  • Melakukan pengorbanan terhadap kualitas rasa donat secara terus menerus.
Promosi  dan Pemasaran
  • Menjalin kerja sama dengan warung-warung, toko kue, atau kerumah tangga atau ke rumah tangga atau ke tempat indekos (jika Anda berdomisili di sekitar kampus).
  • Melakukan promosi dari mulut dari ke mulut.
  • Membuat donat dan mengombinasikannya dengan meses, gula halus, dan sebagainya.

Hambatan 
Ketika menjalankan usaha ini ada beberapa hambatan yang akan Anda temui di antaranya.
  • Tidak lakunya donat yang anda jual. Pada umumnya donat tak dapat bertahan lebih dari dua hari.
  • Adanya saingan dari penjual kue lainnya. Anda dapat mengatasinya dengan membuat donat dengan berbagai macam variasi. Jika hanya satu macam saja pastinya orang-orang juga bosan. Kamu dapat membuat donat dengan isi kacang, coklat, stroberi, gula tepung atau coklat warna-warni agar tampilan donat menjadi lebih bagus.

Analisis Usaha
Modal awal
Peralatan 
Peralatan dapur Rp 1.500.000,00
Kompor Rp 350.000,00
Tabung gas Rp 250.000,00
Jumlah Rp 2.100.000,00

Peralatan mengalami menyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 2.100.000,00 – Rp 1.000,00) / 4 =  Rp 524.750,00 per tahun atau sama dengan Rp 43.729,00 per bulan.

Perlengkapan 
Plastik kemasan Rp 150.000,00
Plastik                 Rp 100.000,00
Jumlah                 Rp 250.000,00

Perhitungan laba/(rugi) per bulan
Pendapatan
30 hari x 100 donat x Rp 3.000,00 Rp 9.000.000,00
Biaya-biaya
Bahan baku                         Rp 3.000.000,00
Upah tenaga pembuat         Rp 900.000,00
Transportasi                         Rp 250.000,00
Biaya perlengkapan                 Rp 250.000,00
Biaya penyusutan peralatan Rp 43.729,00
Biaya lain-lain                         Rp 100.000,00
Jumlah biaya                         Rp 4.543.729,00

Laba/(rugi) bersih = pendapatan – biaya-biaya
 Rp 6.000.000,00 – Rp 4. 243.729,00 = Rp 1.456.271,00

Senin, 11 April 2016

Peluang Bisnis Menjadi Peresensi Buku (Penulis Resensi Buku)

Resensi berasal dari bahasa Belanda resentie dan bahasa Latin recensio, recensere atau juga revidere yang artinya mengulas kembali. Resensi adalah suatu penilaian terhadap sebuah karya. Resensi adalah suatu tulisan atau ulasan mengenai nilai sebuah hasil karya, baik itu buku, novel, majalah, komik, film, kaset, CD, VCD, maupun DVD. Tujuan resensi adalah menyampaikan kepada para pembaca apakah sebuah buku atau hasil karya itu patut mendapat sambutan dari masyarakat atau tidak. Jika Anda suka meng-hitung buku baru di toko buku lalu membacanya ditamba lagi dengan kemampuan menulis artikel, Anda dapat menjadi peresensi untuk mempromosikan buku yang Anda baca sekaligus dapat dijadikan profesi yang tepat bagi Anda ibu rumah tangga Karen dapat dikerjakan tanpa harus meninggalkan rumah. Target pasar Anda adalah media- media yang memiliki kolom resensi buku. Tinggal memanfaatkan kejelian untuk membaca peluang yang terbesar di media massa tersebut.

Persiapan
  • Persiapan alat-alat seperti komputer, printer dan alat-alat lainnya.
  • Pengetahuan akan cara-cara meresensi buku yang baik.
  • Pengetahuan akan buku-buku bagus untuk dijadikan bahan resensi.

Pelaksanaan 
  • Mengetahui media massa apa saja yang bersedia menerima kolom resensi buku dari pembaca.
  • Mengajukan hasil resensi Anda secara aktif ke media-media tersebut.

Promosi dan Pemasaran
  • Mengajukan ke penerbit yang mempunyai kolom resensi buku.
  • Mengajukan langsung pada penerbit sebagai tenaga peresensi.

Hambatan
  • Kurangnya wawasan.
  • Kurangnya kemampuan dalam meresensi buku.

Analisa Usaha
Modal awal
Peralatan
Komputer Rp3.000.000,00
Printer Rp500.000,00
Jumlah Rp3.500.000,00


Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp. 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 3.500.000,00 – Rp 1.000,00) / 4 = Rp 874.750,00 per tahun atau sama dengan Rp 72.896,00 per bulan.

Perhitungan laba/(rugi) per bulan
Honor resensi 10 x Rp 250.000,00 Rp2.500.000,00

Biaya-biaya
Listrik                                 Rp100.000,00
Akses internet                         Rp200.000,00
Telepon                                 Rp100.000,00
Kertas, tinta                         Rp50.000,00
Transportasi                         Rp100.000,00
Biaya peralatan                 Rp500.000,00
Biaya penyusutan peralatan Rp72.896,00
Biaya lain-lain                         Rp100.000,00
Jumlah biaya                         Rp1.222.896,00

Laba/ (rugi) bersih  = pendapatan – biaya-biaya (Rp 2.5000.000,00 – Rp 1.222.896,00 )=Rp1.277.104,00

Manfaat Resensi
  • Bahan pertimbangan
Memberikan gambaran kepada para pembaca tentang suatu karya dan mempengaruhi mereka atas karya tersebut
  • Nilai ekonomis
Mendapatkan uang atau imbalan serta buku-buku yang diresensikan secara gratis dari penerbit buku apabila resensinya dimuat di koran atau majalah.
  • Sarana promosi buku
Buku yang diresensikan adalah buku baru yang belum pernah diresensi. Dengan demikian, resensi merupakan media untuk mempromosikan buku baru tersebut.
  • Pengembangan Kreativitas
Semakin sering menulis, maka semakin terasah kebiasaan menulis untuk setiap individu. Hal ini dilakukan untuk mengembangkan kreativitas menulis. Sumber dari Wikipedia

Peluang Bisnis Membuka Usaha Jual Beli Barang Bekas

Jangan anggap remeh bisnis barang bekas. Walaupun hanya mengumpulkan dan menjualnya, bisnis ini juga merupakan salah satu bisnis yang ‘menjanjikan’. Sudah banyak contoh pembisnis barnag bekas yang sukses dan kaya raya. Barang bekas yang dimaksud adalah barang habis pakai yang sekitarnya dapat dimanfaatkan kembali dengan cara mendaur ulang, seperti besi tua, alat elektronik bekas, Koran bekas, sampah botol atau kemasan produk lainnya. Malahan ada banyak di antara barang bekas tersebut yang masih bagus dan kelihatan baru dipakai. Miringnya harga barang bekas membuat pembali tertarik untuk membelinya. Apabila barang bekas itu dalam jumlah yang banyak, Anda dapat juga menjualnya kepada perusahaan untuk didaur ulang agar dapat menghasilkan barang yang bermanfaat kembali. Menyebut barang rongsokan, kesan pertama yang muncul adalah barang yang tak bisa digunakan lagi, sampah. Sejumlah barang rongsokan bisa didaur ulang dan mendatangkan rupiah. Bahkan tak sedikit yang sukses menjadi pengusaha dengan omzet per bulan hingga ratusan juta rupiah.

Persiapan
  • Persiapan persediaan barang. Mengumpulkan barang bekas yang berkualitas.
  • Persiapan tempat. Memastikan bisnis in dilakukan di tempat strategis dan dilewati banyak orang.
  • Persiapan modal. Utamakan modal untuk pembelian barang yang akan dijual.
Pelaksanaan
  • Menyediakan persediaan barang yang cukup, jangan kebanyakan dan jangan juga kesedikitan.
  • Memilih barang-baraang yang memang digemari oleh khalayak ramai.
  • Menyiapkan karyawan penjaga yang ramah dan juga mengenali selukbeluk barang yang akan dijualkan sehingga dapat memberikan informasi banyak kepada pembeli.
  • Menyediakan tempat yang cukup untuk menaruh barang.
Promosi dan Pemasaran
  • Promosi lewat mulut ke mulut.
  • Pasang papan nama toko barang bekas dengan ukuran besar.
  • Senantiasa aktif mencari informasi orang-orang yang ingin menjual barangnya.
  • Menjalin kerja sama dengan produsen yang membutuhkan barang bekas untuk didaur ulang.
Hambatan 
  • Kelayakan barang bekas. Anda dapat mengatasinya dengan berhati-hati dalam melakukan pembelian barang bekas tersebut.
  • Persaingan dari pedagang lain. Buatlah kerja sama dalam menetapkan standar harga.

Analisis Usaha
Modal awal
Peralatan
Timbangan barang Rp1.000.000,00
Jumlah                 Rp1.000.000,00

Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 1.000.000,00 – Rp 1.000,00) / 4 = Rp 249.750,00 per tahun atau sama dengan Rp 20.813,00 per bulan.


Perlengkapan
Penampungan barang bekas 5000 kg x Rp 1.000,00 Rp5.000.000,00
Jumlah                                                                         Rp5.000.000,00

Perhitungan laba/(rugi) per bulan
Penjualan produk 5000 x Rp 2.000,00 Rp10.000.000,00
     
Biaya-biaya
Transportasi         Rp500.000,00
Gaji pegawai         Rp1.000.000,00
Biaya perlengkapan Rp5.000.000,00
Biaya penyusutan Rp72.896,00
Biaya lain-lain         Rp100.000,00
Jumlah harga         Rp6.672.896,00

Laba/ (rugi) bersih  = pendapatan – biaya-biaya ( Rp 10.000.000,00 – Rp 6.672.896,00) =Rp3.327.104,00

Jumat, 08 April 2016

Peluang Bisnis MENDIRIKAN TOKO OBAT

Sedikit mirip dengan apotek, tetap toko obat ini lebih fleksibel dijadikan oleh orang-orang yang kurang paham tentang kesehatan. Selain itu, perbedaan lainnnya dengan apotek adalah took obat hanya menyediakan obat-obatan ringan yang dipasarkan secara bebas dan tidak dapat menerima resep dari dokter. Mendirikan toko obat tidak haus mempunyai latar belakang pendidikan farmasi atau apoteker. Anda hanya butuh pengetahuan kesehatan dan selalu mencari informasi tentang kesehatan. Toko obat ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat yang sakit, baik sakit ringan maupun sakit berat. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dan dipersiapkan dalam memulai usaha toko obat diantaranya pengetahuan tentang obat-obatan atau farmasi, persiapan tempat dan modal usaha, pengurusan izin untuk membuka toko obat atau apotek, dan mengetahui sumber-sumber penyalur obat. Modal yang diperlukan untuk membuka usaha toko obat atau apotek, meliputi tempat usaha berupa ruangan yang didesain khusus untuk toko obat atau apotek, peralatan pendukung seperti lemari, etalase, meja dan kursi, biaya untuk mengurus perizinan dan sarana promosi serta biaya operasional lainnya seperti gaji pegawai atau untuk pembelian stok obat-obatan. Kendala-kendala yang dihadapi dalam menjalankan bisnis ini adalah tidak terjualnya obat-obatan yang sudah habis masa kadaluarsanya dan kemungkinan beredarnya obat palsu.

Persiapan  
  • Persiapan pengetahuan obat-obatan, terutama kesehatan farmasi.
  • Persiapan tempat. Melakukan survey lokasi yang strategis.
  • Persiapan modal untuk persediaan obat-obatan.

Peluang Bisnis MENDIRIKAN TOKO OBATPelaksanaan
  • Melakukan survey lokasi yang strategis, baik di rumah sendiri atau menyewa kios.
  • Menyebarkan brosur usaha di tempat-tempat strategis.
  • Menetapkan harga obat yang standard an melebihi standar harga obat.
  • Mengantisipasi peredaran obat-obat palsu.
Promosi dan Pemasaran
  • Menyediakan papan nama yang besar dan mudah terlihat oleh orang yang melintas.
  • Menyediakan kartu nama agar mudah dihubungi jika terjadi masalah dengan obat.
  • Menyediakan waktu untuk layanan kosultasi kesehatan gratis yang sederhana.

Hambatan 
  • Kemungkinan beredar obat palsu.
  • Tidak terjualnya obat-obatan yang mempunyai tanggal kadaluwarsa yang tebatas.

Analisi Usaha
Modal awal
Peralatan
Etalase kaca 2 unit         Rp2.000.000,00
Lemari kaca                 Rp1.500.000,00
Mesin hitung uang mini Rp750.000,00
Jumlah                         Rp4.250.000,00


Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memijliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 4.250.000,00 – Rp 1.000,00) / 4 = Rp 1.062.250,00 per tahun atau sama dengan Rp 88.521,00 per bulan.


Perlengkapan
Promosi                                 Rp 200.000,00
Persediaan obat-obatan awal Rp1.000.000,00
Jumlah                                 Rp1.200.000,00


Perhitungan laba/(rugi) per bulan
Pendapatan
Rp 150.000,00 x 30 hari Rp4.500.000,00

Biaya-biaya
Listrik                               Rp200.000,00
Transportasi + komunikasi    Rp300.000,00
Gaji penjaga took               Rp750.000,00
Biaya perlengkapan               Rp1.200.000,00
Biaya penyusutan peralatan   Rp88.521,00
Jumlah biaya                       Rp2.538.521,00

Laba/ (rugi) bersih= pendapatan – biaya-biaya
Rp 4.500.000,00 – Rp 2.538.521,00 =Rp1.961.479,00

Kamis, 07 April 2016

Peluang Bisnis Mendirikan Apotek

Apabila Anda memiliki latar belakang pendidikan dibidang farmasi atau obat-obatan, ilmu Anda miliki dapat Anda manfaatkan dan aplikasikan untuk membuka usaha mendirikan apotek ddi rumah. Anda dapat membuka apotek dengan menyediakan ruangan khusus di depan rumah atau menyewa kios di lokasi yang berkaitan dengan rumah. Selain dapat mengaplikasikan ilmu yang didapatkan dari kuliah, membuka usaha apotek juga dapat menghasilkan pendapatan untuk keluarga. Sebaliknya, apabila Anda bukan seorang apoteker, Anda pun tetap dapat membuka apotek asalkan Anda ‘menggandeng’ atau menjalin kerja sama dengan seorang apoteker dan Anda berperan sebagai penyedia modal. Untuk membuka usaha apotek, tidak harus berlatar belakang sebagai apoteker. Anda tetap bisa membuka sebuah usaha apotek dengan bekerjasama dengan apoteker. Secara umum semua manusia pasti akan mengalami yang namanya sakit baik itu sakit ringan ataupun sakit berat, dan tentu untuk mengobati rasa sakit tersebut kita membutuhkan obat-obatan baik itu obat biotik maupun obat antibiotik yang tersedia di apotik
Peluang Bisnis Mendirikan Apotek

Potensi Bisnis Apotek
  • Menurut beberapa pengamat ekonomi, Potensi peluang usaha apotek sangatlah besar, mengingat obat adalah salah kebutuhan premier yang dibutuhkan oleh semua lapisan masyarakat, kondisi ini terkait dengan beberapa data yang berhasil kami rangkum:
  • Kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan tubuh yang semakin tinggi, tentu ini menjadi angin segar untuk para apoteker
  • Masyarakat Indonesia semakin sadar bahwa obat yang aman dan memiliki izin resmi lebih aman untuk dikonsumsi
  • Angka pasien yang sakit melonjak drastis setiap tahunnya, dan tentu mereka membutuhkan obat-obatan
  • Regulasi Izin untuk membuat usaha apotek juga tidak terlalu sulit (sumber bisnisbook.com)
Persiapan
  • Persiapan pengetahuan tentang obat-obatan, terutama dalam bidang farmasi.
  • Persiapan tempat. Melakukan survey lokasi yang strategis.
  • Persiapan modal dalam menyediakan obat-obatan yang diperlukan.
  • Persiapan SDM, yaitu apoteker (jika Anda  tidak memiliki latar belakang pendidikan farmasi).
Pelaksanaan
  • Melakukan survei lokasi yang strategis. Sebaiknya mengambil tempat yang berkaitan dengan rumah atau memang di rumah sendiri.
  • Menyebarkan brosur.
  • Menetapkan harga obat yang standard an tidak melebihi standar harga obat.
  • Mengantispasi dari peedaran obat-obat palsu.
Promosi dan Pemasaran
  • Memasang papan nama yang besar dan mudah terlihat oleh orang yang melintas.
  • Menyediakan kartu nama agar mudah dihubungi jika terjadi masalah dengan obat.
  • Menyediakan waktu untuk layanan konsultasi kesehatan gratis yang sederhana.
  • Mendaftarkan usaha apotek Anda di Departemen Kesehatan.
Hambatan 
  • Kemungkinan beredar obat palsu di apotek Anda. Anda dapat mengantispasinya dengan melakukan pembelian obat langsung kepada produsen obat tersebut.
  • Kemungkinan pemberian obat-obat tertentu tanpa resep dokter.

Analisis Usaha
Modal Awal
Peralatan
Etalase kaca 2 uit         Rp2.000.000,00
Lemari kaca                 Rp1.500.000,00
Mesin hitung uang mini Rp750.000,00
Jumlah                         Rp4.250.000,00


Peralatan mengalami penyusutan selama empat tahun dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000,00 dengan menggunakan metode penyusutan garis lurus. Biaya penyusutan per tahun = (Rp 4.250.000,00 – Rp 1.000,00) / 4 = Rp 1.06.250,00 per tahun atau sama dengan Rp 88.521,00 per bulan.


Perlengkapan 
Spanduk promosi        Rp 200.000,00
Persediaan obat-obatan Rp 1.000.000,00
Jumlah                         Rp 1.200.000,00


Perhitungan laba/(rugi) per bulan
Pendapatan
Rp 100.000,00 x 30 hari Rp 3.000.000,00


Biaya-biaya
Listrik                                   Rp 100.000,00
Transportasi + komunikasi        Rp 300.000,00
Biaya perlengkapan                   Rp 1.200.000,00
Biaya penyusutan peralatan     Rp 88.521,00
Jumlah biaya                           Rp 1.688.521,00


Laba/(rugi) bersih = pendapatan – biaya-biaya 
Rp 3.000.000,00 – Rp 1.688.521,00 =Rp1.311.479,00